PANTAI PULAU MERAH
Pantai Pulau Merah termasuk bagian dari rangkaian pantai di selatan Jawa Timur, lokasi pantai ini bisa kita tempuh dalam waktu tiga jam menggunakan kendaraan roda empat atau sepeda motor dari kota Banyuwangi. Lokasinya berada dekat dengan pemukiman penduduk di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran. Pantai Pulau Merah memiliki kelebihan yaitu tidak banyak terdapat batu karang di sana, sehingga pantai Pulau Merah lebih aman bagi peselancar termasuk pemula.
Pantai Pulau Merah ini memiliki ciri khas lain yaitu adanya sebuah bukit kecil hijau setinggi 200 meter bertanah merah yang terletak di dekat bibir pantai. Pantai ini memiliki kemiripan dengan Pantai Kuta di Bali, namun ombaknya lebih menantang, ketinggian ombaknya bisa mencapai kurang lebih 2 meter dan panjang ombaknya hingga 300 meter. Dengan keadaan ombak yang demikian, memungkinkan bagi para peselancar untuk melakukan berbagai macam manuver. Ombak di Pantai Pulau merah dipastikan bisa menjadi tujuan peselancar pemula, amatir maupun profesional karena memiliki ketinggian rata-rata dua meter.
Nama awal Pulau Merah adalah Pantai Ringin Pitu. Ada dua versi yang mendasari Pergantian namanya menjadi Pulau Merah. Sebagian orang mengatakan karena warna tanah dan pasirnya yang kemerahan dari pulau kecil setinggi 200 meter itu. Sebagian lagi mengatakan, konon dari Pulau Merah yang ada di hadapan pantainya, sekitar kurang lebih 100 meter itu, dahulunya pernah terpancar cahaya merah sehingga warga sekitar memberinya nama Pulau Merah.
Bagi kita yang mempunyai hobi memancing, bisa menyewa perahu tradisional untuk mengantarkan kita ke spot-spot pemancingan yang terdapat di Pulau Merah. Kegiatan lainnya yang bisa kita lakukan adalah menyelam atau snorkeling, bermain olahraga pantai ataupun berjalan-jalan menyusuri pantai menikmati pesona indahnya pulau merah adalah pilihan lain yang bisa kita lakukan. Daya tarik lain dari pantai ini adalah lokasinya yang berdekatan dengan desa nelayan Pancer. Di desa ini terdapat tempat penampungan ikan, di sini kita bisa mendapatkan ikan dengan harga yang murah untuk dibakar ataupun di bawa pulang. Selain dari itu di desa nelayan Pancer ini, kita dapat memanfaatkan rumah warga untuk menginap. Merasakan keramahan para nelayan disana akan menjadikan pengalaman berbeda dari yang biasanya kita lakukan.
Pantai Pulau Merah termasuk bagian dari rangkaian pantai di selatan Jawa Timur, lokasi pantai ini bisa kita tempuh dalam waktu tiga jam menggunakan kendaraan roda empat atau sepeda motor dari kota Banyuwangi. Lokasinya berada dekat dengan pemukiman penduduk di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran. Pantai Pulau Merah memiliki kelebihan yaitu tidak banyak terdapat batu karang di sana, sehingga pantai Pulau Merah lebih aman bagi peselancar termasuk pemula.
Pantai Pulau Merah ini memiliki ciri khas lain yaitu adanya sebuah bukit kecil hijau setinggi 200 meter bertanah merah yang terletak di dekat bibir pantai. Pantai ini memiliki kemiripan dengan Pantai Kuta di Bali, namun ombaknya lebih menantang, ketinggian ombaknya bisa mencapai kurang lebih 2 meter dan panjang ombaknya hingga 300 meter. Dengan keadaan ombak yang demikian, memungkinkan bagi para peselancar untuk melakukan berbagai macam manuver. Ombak di Pantai Pulau merah dipastikan bisa menjadi tujuan peselancar pemula, amatir maupun profesional karena memiliki ketinggian rata-rata dua meter.
Nama awal Pulau Merah adalah Pantai Ringin Pitu. Ada dua versi yang mendasari Pergantian namanya menjadi Pulau Merah. Sebagian orang mengatakan karena warna tanah dan pasirnya yang kemerahan dari pulau kecil setinggi 200 meter itu. Sebagian lagi mengatakan, konon dari Pulau Merah yang ada di hadapan pantainya, sekitar kurang lebih 100 meter itu, dahulunya pernah terpancar cahaya merah sehingga warga sekitar memberinya nama Pulau Merah.
Bagi kita yang mempunyai hobi memancing, bisa menyewa perahu tradisional untuk mengantarkan kita ke spot-spot pemancingan yang terdapat di Pulau Merah. Kegiatan lainnya yang bisa kita lakukan adalah menyelam atau snorkeling, bermain olahraga pantai ataupun berjalan-jalan menyusuri pantai menikmati pesona indahnya pulau merah adalah pilihan lain yang bisa kita lakukan. Daya tarik lain dari pantai ini adalah lokasinya yang berdekatan dengan desa nelayan Pancer. Di desa ini terdapat tempat penampungan ikan, di sini kita bisa mendapatkan ikan dengan harga yang murah untuk dibakar ataupun di bawa pulang. Selain dari itu di desa nelayan Pancer ini, kita dapat memanfaatkan rumah warga untuk menginap. Merasakan keramahan para nelayan disana akan menjadikan pengalaman berbeda dari yang biasanya kita lakukan.
Sekitaran arah masuk pantai ini ada banyak penjual makanan. Itu karena memang Pantai Pulau Merah berada dekat dengan kawasan pemukiman warga. Namun demikian, kebersihan di sekitarnya cukup terjaga dengan baik. Macam kuliner yang bisa kita temukan disini adalah Rujak Soto, kuliner khas Banyuwangi ini paling terkenal. Alternatif sajian lain khas daerah ini yang bisa kita cicipi adalah pecel rawon, pecel kare, dan rujak bakso. Saat berkeliling di sekitaran Pantai Pulau Merah, kita dapat mengarahkan tujuan kita ke Pura Tawang Alun. Pura umat Hindu ini telah lama berdiri sejak 1980 dan sering dikunjungi umat Hindu dari Bromo dan Bali. Di kawasan pantai selatan, Pulau Merah menjadi salah satu kawasan yang masih terjaga. Sabuk hijau (green belt) melingkar sepanjang pantai, menjadi pengaman wilayah ini dari musibah Tsunami.
1 comments:
indah banget
Post a Comment